Blog

  • Pengenalan Pola (Pattern Recognition) dengan teknik Hopfield Network

    Pengenalan Pola (Pattern Recognition) dengan teknik Hopfield Network

    Pengenalan Pola adalah cabang kecerdasan yang menitik-beratkan pada metode pengklasifikasian objek ke dalam kelas – kelas tertentu untuk menyelesaikan masalah tertentu. Contoh yang dibahas kali ini adalah mengenai penentuan pola angka baru berdasarkan pola angka sebelumnya.
    Pengenalan Pola sebelumnya sudah pernah dibahas dengan menggunakan Algoritma Perceptron. Pada kali ini akan digunakan algoritma lain yang dinamakan algoritma HN (Hopfield Network) untuk memecahkan masalah yang sama. Algoritma ini sangat bergantung dari korelasi dari contoh data yang digunakan, sehingga hasil akhir akan ditentukan dari perpaduan contoh data yang digunakan. Algoritma ini cukup populer dan sangat mudah untuk diterapkan, tetapi memiliki sisi buruk dimana penghitungan nilai jawaban berujung pada jawaban yang kurang tepat.

    (more…)
  • Algoritma Slope One

    Algoritma Slope One

    Algoritma Slope One adalah salah satu algoritma yang dapat digunakan untuk memprediksikan sebuah kejadian. Contoh yang dibahas kali ini adalah mengenai penentuan rating sebuah barang berdasarkan data-data yang sudah ada.
    Algoritma ini adalah bentuk yang paling mudah dari teknik Collaborative Filtering barang yang berbasis pada rating. Kemudahan ini menyebabkan algoritma ini mudah untuk diterapkan dengan tingkat ketepatan yang tidak kalah dari algoritma dengan perhitungan yang jauh lebih sulit. Dan algoritma ini akhirnya digunakan sebagai dasar untuk pengembangan beberapa algoritma lain.

    (more…)
  • Algoritma ART (Adaptive Resonance Theory)

    Algoritma ART (Adaptive Resonance Theory)

    Algoritma ART (Adaptive Resonance Theory) adalah salah satu algoritma yang digunakan untuk klasifikasi atau pengelompokan data. Contoh yang dibahas kali ini adalah mengenai penentuan rekomendasi barang yang sebaiknya dibeli.

    (more…)
  • Algoritma JST (Jaringan Saraf Tiruan) dengan teknik SA (Simulated Annealing)

    Algoritma JST (Jaringan Saraf Tiruan) dengan teknik SA (Simulated Annealing)

    Algoritma JST (Jaringan Saraf Tiruan) dengan teknik SA (Simulated Annealing) adalah salah satu algoritma berbasis jaringan saraf yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Contoh yang dibahas kali ini adalah mengenai penentuan penerimaan pengajuan kredit sepeda motor baru berdasarkan kelompok data yang sudah ada.
    Inti perhitungan pada algoritma berbasis jaringan adalah untuk mencari bobot terbaik dari contoh / sampel data yang sudah ada. Karena hasil pada contoh data sudah diketahui, maka nilai bobot akan dihitung berdasarkan nilai hasil yang sudah tersedia, sampai ditemukan nilai bobot terbaik yang paling banyak cocok apabila dihitungkan kembali pada data awal. Kemudian nilai bobot tersebut dapat digunakan untuk menghitung data lain yang tidak diketahui hasilnya. Pada kasus ini, metode yang digunakan untuk mencari bobot terbaik adalah menggunakan metode SA (Simulated Annealing)
    Ada argumen yang menyatakan bahwa nama lain dari algoritma ini adalah Algoritma Boltzmann Machine. Saya sendiri tidak menyimpulkan hal tersebut karena keterbatasan referensi yang saya temukan di internet. Silahkan menggunakan algoritma ini sebagai dasar dalam pengembangan algoritma tersebut.

    (more…)
  • Algoritma QT (Quality Threshold) Clustering

    Algoritma QT (Quality Threshold) Clustering

    Algoritma QT (Quality Threshold) Clustering adalah salah satu algoritma yang digunakan untuk klasifikasi atau pengelompokan data. Contoh yang dibahas kali ini adalah mengenai penentuan penerimaan pengajuan kredit sepeda motor.
    Inti perhitungan algoritma ini adalah:

    (more…)
  • Algoritma DBSCAN (Density-Based Spatial Clustering of Applications with Noise)

    Algoritma DBSCAN (Density-Based Spatial Clustering of Applications with Noise)

    Algoritma DBSCAN (Density-Based Spatial Clustering of Applications with Noise) adalah salah satu algoritma yang digunakan untuk klasifikasi atau pengelompokan data. Contoh yang dibahas kali ini adalah mengenai penentuan penerimaan pengajuan kredit sepeda motor.
    Masing-masing data / titik yang ada akan dibagi menjadi 3 bagian, yaitu:

    (more…)
  • Algoritma FIS (Fuzzy Inference System): Tipe Sugeno

    Algoritma FIS (Fuzzy Inference System): Tipe Sugeno

    Algoritma FIS (Fuzzy Inference System) adalah salah satu algoritma yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Contoh yang dibahas kali ini adalah mengenai penentuan nilai kinerja karyawan berdasarkan inputan yang ada.
    Algoritma ini memiliki beberapa tipe teknik perhitungan yang digunakan, dan salah satu tipe yang digunakan adalah tipe yang ditemukan oleh Takagi – Sugeno – Kang, oleh karena itu tipe ini dinamakan tipe Sugeno / Fuzzy TSK / Fuzzy Sugeno. Karena skrip program yang terlalu kompleks, maka pada kali ini penjelasan hanya akan ditujukan pada bagian inti saja. Tetapi skrip program sudah disertakan di bagian bawah halaman ini agar pembaca dapat mencoba sendiri contoh program untuk kasus ini.

    (more…)
  • Algoritma FIS (Fuzzy Inference System): Tipe Mamdani

    Algoritma FIS (Fuzzy Inference System): Tipe Mamdani

    Algoritma FIS (Fuzzy Inference System) adalah salah satu algoritma yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Contoh yang dibahas kali ini adalah mengenai penentuan nilai kinerja karyawan berdasarkan inputan yang ada.
    Algoritma ini memiliki beberapa tipe teknik perhitungan yang digunakan, dan salah satu tipe yang digunakan adalah tipe yang ditemukan oleh E.H. Mamdani, oleh karena itu tipe ini dinamakan tipe Mamdani / Fuzzy Mamdani. Karena skrip program yang terlalu kompleks, maka pada kali ini penjelasan hanya akan ditujukan pada bagian inti saja. Tetapi skrip program sudah disertakan di bagian bawah halaman ini agar pembaca dapat mencoba sendiri contoh program untuk kasus ini.

    (more…)
  • Algoritma FCM (Fuzzy C-Means) Clustering

    Algoritma FCM (Fuzzy C-Means) Clustering

    Algoritma FCM (Fuzzy C-Means) Clustering adalah salah satu algoritma yang digunakan dalam pengolahan citra. Contoh yang dibahas kali ini adalah mengenai pemotongan gambar sesuai dengan kelompok warnanya. (more…)

  • Algoritma Boruvka

    Algoritma Boruvka

    Algoritma Boruvka adalah salah satu algoritma yang digunakan untuk pencarian jalur. Contoh yang dibahas kali ini adalah mengenai menghubungkan semua titik dengan biaya terendah.
    Sama seperti Algoritma Kruskal yang sudah pernah dibahas sebelumnya, algoritma ini hanya bertujuan untuk menghubungkan semua titik, bukan untuk mencari jalur yang tersambung dari awal sampai akhir. Contoh kasus nyata yang dapat digunakan adalah menghubungkan semua komputer dalam 1 jaringan pada sebuah warnet. Jika terdapat pemasangan komputer baru, tentu saja cukup dihubungkan dengan komputer terdekat, tidak perlu langsung dihubungkan dengan komputer induk, kecuali jika komputer induk memang merupakan komputer terdekat.

    (more…)